JAKARTA – Gunung Merapi seminggu terakhir ini menjadi pusat perhatian publik Tanah Air. Ihwalnya, letusan gunung teraktif di dunia ini pada 26 Oktober lalu menewaskan 37 orang, termasuk juru kuncinya.
Sosok yang dikenal sebagai Mbah Marijan, belakangan jenazah ditemukan Rabu 27 Oktober 2010 sekira pukul 05.00 WIB. Abdi dalem Krataon Yogyakarta ini ditemukan tewas dalam posisi bersujud. Ternyata hingga kini wajah Mbah Marijan masih ditemukan di Jakarta. Pasalnya, Mbah Marijan seperti diketahui menjadi salah satu bintang iklan minuman berenergi.
Pantauan okezone, sejumlah kendaraan umum masih memampang foto pria kelahiran tahun 1927 di Dukuh Kinahrejo, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini.
Salah satunya di bus Patas Ac 44 jurusan Ciledug-Senen berplat nomor B 7361 IW. “Ya memang masih ada, belum ada yang nyuruh nyopot,” ujar Komar, kernet bus saat berbincang dengan okezone, Senin (1/11/2010).
Gambar Mbah Maridjan berada di belakang dan samping kiri-kanan dari bus. “Ya nggak apa-apa sih, jadi kita bisa inget almarhum,” kata Parni salah seorang pengendara motor. Tapi, lanjutnya, kasihan Mbah Maridjan jadi sering kena asep knalpot. Soalnya, gambarnya pas banget di belakang, apalagi Jakarta penuh polusi. Kalau di Gunung Merapi asap panas, kalau di Jakarta asap kenalpot,” tukasnya.
Gunung Merapi dan Mbah Marijan adalah dua hal yang sulit dipisahkan. Keberadaan lelaki tua ini dianggap manusia lebih, mau membuka mata dan telinga batinnya untuk melihat apa yang tidak kasad mata di sekitar Gunung Merapi.
Sejak kejadian Gunung Merapi mau meletus pada 2006, nama Mbah Maridjan menjadi terkenal. Saat itu Gunung Merapi memang diperkirakan akan meletus dan menumpahkan lahar panasnya dalam hitungan hari.
Namun saat itu, amukan Merapi tak menghampiri kediaman Mbah Maridjan. Namun 26 Oktober lalu, pemilik nama Mas Penewu Suraksohargo, menyerah dengan kehendak Tuhan. Mbah Maridjan tuntas menjalankan amanahnya sebagai penjaga Merapi.
Mbah Maridjan menjadi sosok yang fenomenal. Namun kini kuncen Gunung Merapi itu telah tiada. “Mbah Maridjan itu sesuatu yang luar biasa. Seseorang yang mematuhi perintah,” ungkap Ki Kusumo, paranormal yang juga merambah berprofesi sebagai produser film
sumber:okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar